Daftar penyebab kanker payudara ini hanya bersifat indikator sehingga bersifat tidak absolut.
Riwayat Keluarga
seseorang perempuan dengan saudara wanita, ibu atau anak perempuan menderita kanker payudara mempunyai resiko dua kali lipat daripada yg tak mempunyai riwayat famili. Beberapa ahli medis menyebut kanker payudara ditularkan secara keturunan.
Obesitas
Kegemukan atau obesitas menaikkan resiko kanker payudara pada perempuan pasca menopause sebesar 30%, ini terjadi karena adanya kelebihan lemak tubuh yang bisa menaikkan kadar hormon estrogen serta insulin – yang menjadi penyebab umum terjadinya kanker.
Umur
Semakin tua seorang wanita, meningkat resikonya menderita kaker payudara. Hal ini juga disebutkan dalam penelitian di Inggis seperti dijelaskan di atas. Wanita berusia 50-69 berada pada kategori usia yg paling berisiko, terutama bagi mereka yang mengalami menopause terlambat.
Beberapa peneliti menyebut adanya hubungan antara hormon estrogen menggunakan faktor-faktor penyebab kanker payudara di wanita.
Persalinan
wanita muda yang memiliki anak mempunyai resiko yg rendah terkena kanker payudara daripada oleh wanita-wanita yg masih single atau pun mereka-mereka yang sudah lama menikah tapi belum memiliki anak.
Hal ini kemungkinan berhubungan menggunakan anugerah ASI kepada bayi. Sejumlah peneliti menyebut bahwa aktifitas menyusui bayi menggunakan ASI bisa mengurangi risiko kanker payudara di perempuan .
Gaya hayati
Berolahraga teratur serta diet yg sehat dapat membantu mengurangi resiko menggunakan membuang lemak tubuh yg berbahaya. Namun melakukan olahraga secara berlebih dapat membentuk tubuh sangat asam sebagai akibatnya menaikkan risiko tumor payudara. Merokok serta mengkonsumsi alkohol jua artinya faktor-faktor yang memicu risiko kanker payudara.
HRT
Beberapa wanita yang telah menopause kadang melakukan terapi pergantian hormon buat mengganti hormon esteogen yang produksinya berhenti. Perempuan yang memakai terapi hormon pengganti memiliki resiko sebanyak 66% kanker terkena payudara tapi risikonya bersifat sementara, Bila terapi dihentikan dan tidak pernah dilakukan lagi selama 5 tahun.
Berkaitan dengan mulut kontrasepsi
Kontrasepsi berupa pil menaikkan resiko sebanyak 1/4 kali lipat akan tetapi sebab pengguna oral kontrasepsi kebanyakan merupakan wanita muda maka resiko menjadi lebih rendah.
Mengkonsumsi alkohol bisa mempertinggi resiko kanker payudara sebesar 12%. Semua wanita yang aktif mengkonsumsi alkohol perlu menyadari bahaya alkohol yang bisa memicu perkembangan sel tidak normal pada pada tubuh terutama di area payudara.
Delapan penyebab kanker payudara pada atas bersifat indikator, merupakan penyebab utama kanker permanen tak bisa dijelaskan. Tetapi meskipun demikian menjalani gaya hayati sehat tentu tidak merugikan dan bahkan akan menaikkan kesehatan tubuh secara menyeluruh.
